Wireless Router dan Access Point, Bedanya Apa?

Jika sebelumnya jesprorent pernah mengupas tuntas perbedaan hub, switch dan router, ada dua hal lain yang kerap menjadi pertanyaan. Yaitu, perbedaan wireless router dan access point. Apa hubungan keduanya dan apakah perbedannya? Mari kita bahas lebih lanjut di bawah ini.

Access Point

Yang pertama adalah Access point. Mengapa access point jadi yang pertama? Karena access point muncul lebih dulu dari wireless router. Access Point adalah sebuah perangkat yang memiliki fungsi untuk menghubungkan beberapa perangkat jaringan dan komputer nirkabel klien yang tergabung dalam sebuah jaringan yang sama.

Jika kita mengibaratkannya sebagai sebuah perangkat nirkabel, anggaplah access sebagai sebagai sebuah switch atau hub yang bertugas sebagai pusat pemancar dan juga penerima pada sinyal-sinyal radio. Access point merupakan sebuah node yang telah terkonfigurasi dengan khusus pada sebuah Wireless Local Area Network atau WLAN.

Wireless Router

Lalu kita berlanjut ke wireless router adalah sebuah perangkat yang berfungsi untuk meneruskan paket-paket dari sebuah jaringan ke jaringan yang lainnya (baik LAN ke LAN atau LAN ke WAN ) sehingga host-host yang ada pada sebuah jaringan yang satu bisa berkomunikasi dengan host yang ada pada jaringan yang lain. Singkatnya, wireless router bisa melakukan routing sementara access point tidak. Wireless router juga merupakan hasil pengembangan dari access point.

Jika kita meneliti lebih lanjut, dalam tabel berikut terdapat beberapa fungsi yang tidak ada pada Access Point.

Table 1. Perbedaan Fungsi wireless router dan access point

Penjelasan Fungsi

Kami sudah memberikan tabel lengkap mengenai perbedaan fungsi wireless router dan access point. Namun jika kamu masih bingung dengan penjelasan di atas, Jesprorent akan menjelaskannya untukmu. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

1. Network Address Translation

Network Address Translation atau NAT adalah sebuah metoda utama untuk menterjemahkan IP address. dibelakang router atau firewall kepada suatu IP address yang terdaftar hal ini agar dapat mengakses Internet.

2. Modem Dialler

Modem Dialler adalah fungsi yang dapat langsung menyambungkan perangkat ke wi-fi router. secara otomatis perangakat ini di-dial sehingga wireless klien dapat langsung terkoneksi dengan internet.

3. Fungsi DHCP

DHCP adalah fungsi yang memungkinkan perangkat dapat mendistribusikan atau menentukan IP Address secara otomatis pada host dalam sebuah jaringan.

4. Bandwith Control

Bandwith Control berfungsi untuk mengatur trafik data dalam jaringan. Baik itu keluar-masuk ataupun upload-download.

5. Parent Control

Parent control adalah pengaturan untuk mem-filter website mana yang diizinkan atau tidak oleh wireless client.

6. Internet Access Control

Internet Access Control adalah suatu proses saat pengguna mempunyai hak akses untuk mengakses sistem atau informasi. Di dalam internet access control terdapat identifikasi, otorisasi, otentifikasi dan audit.

7. Dynamic Domain Name System (DDNS)

Dynamic Domain Name System adalah sebuah sistem yang memungkinan penerjemahan sebuah nama domain ke IP Public dinamis (berubah-ubah).

Kesimpulan

Demikian penjelasan lengkap mengenai perbedaan wireless router dan access point. Jika Anda membutuhkan router atau ingin sewa router, silakan hubungi jesprorent.com.