Jenis-Jenis Router
Dewasa ini pemakaian jaringan menjadi suatu kebutuhan dalam bisnis Anda. Router adalah perangkat jaringan yang rumit dan pintar yang bertugas mengirimkan paket data melalui jaringan atau internet untuk dapat mencapai tujuannya, proses tersebut dinamakan routing. Kecanggihannya membuat router menjadi pilihan untuk berbagai macam bisnis, baik bisnis kecil hingga besar. Jesprorent memiliki berbagai jenis router yang dibutuhkan bisnis Anda. Namun, tahukah Anda bahwa ada beberapa jenis router yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan? Kami akan jelaskan 3 jenis router yang dapat Anda gunakan untuk keperluan sehari-hari.
Jenis-jenis Router
Ada beberapa jenis router yang dapat ditemui. Secara umum, jenis router terbagi dalam 3 jenis yaitu:
- Berdasarkan mekanisme
- Berdasarkan media transmisi
- Berdasarkan bentuknya
Kita akan membahasnya satu persatu, ya!
Router Berdasarkan Mekanismenya
Jika berdasarkan mekanisme, jenis router ini dibedakan menjadi 2, yaitu router statis dan router dinamis.
Yang pertama, Router Statis adalah jenis router yang memiliki setting tabel routing manual. Router statis memiliki jalur yang jelas dan spesifik untuk meneruskan data dari sumber langsung menuju tujuannya. Dengan demikian, router statis memiliki tingkat keamanan yang lebih baik dari pada router dinamis. Namun, apabila terjadi perubahan topologi antar jaringan, router statis perlu melakukan konfigurasi ulang pada perangkat router yang digunakan. Router statis ditentukan oleh administrator jaringan, sehingga administrator dapat mengontrol perilaku routing yang dia buat melalui IP “Internetwork”.
Router Dinamis adalah jenis router yang memiliki setting tabel routing otomatis oleh perangkat router itu sendiri, dengan penyesuaian konfigurasi yang telah dibuat oleh administrator. Tidak seperti router statis, router ini tidak memiliki jalur yang spesifik untuk meneruskan paket data yang dikirim. Kelebihan dari jenis router dinamis, apabila terjadi perubahan topologi antar jaringan, router akan membuat tabel router baru secara otomatis. Kelemahannya, perubahan otomatis akan menyebabkan beban kerja router menjadi lebih berat dan secara keamanan, lebih rentan dibandingkan dengan router statis.
Berdasarkan Media Transmisi
Router Kabel adalah jenis router yang menggunakan kabel sebagai media transmisinya. Router ini digunakan oleh banyak jaringan skala enterprise karena memiliki tingkat keamanan yang lebih tinggi dari pada router wireless.
Router Wireless adalah jenis router yang menggunakan gelombang radio sebagai media transmisinya. Jenis router ini biasanya digunakan untuk membangun jaringan hotspot karena kemudahan dalam instalasinya.
Berdasarkan Bentuknya
Router aplikasi adalah aplikasi yang diinstal pada sistem operasi agar memiliki kemampuan seperti router. Contoh router aplikasi adalah Winroute, WinGate, SpyGate, WinProxy dan lain-lain.
Router Hardware adalah hardware (perangkat keras) yang memiliki kemampuan seperti router, sehingga hardware tersebut dapat memancarkan atau berbagi IP Address. Router hardware ini digunakan untuk membagi koneksi internet pada suatu wilayah atau ruang, contoh dari router ini adalah access point, wilayah yang dapat mendapat IP Address dan koneksi internet disebut Hot Spot Area.
Router PC adalah Sistem Operasi yang memiliki fasilitas untuk membagi dan men-sharing IP Address, jadi jika suatu perangkat jaringan (PC) yang terhubung ke komputer tersebut akan dapat menikmati IP Address atau koneksi internet yang disebarkan oleh sistem operasi tersebut, contoh sistem operasi yang dapat digunakan adalah semua sistem operasi berbasis client server, contohnya Windows NT 4.0, Windows NT, Windows 2000 server, Windows 2003 Server, MikroTik (Berbasis Linux), dan lain-lain.
Demikian berbagai jenis router yang ada. Jesprorent menyediakan berbagai jenis router yang Anda butuhkan. Anda juga dapat sewa router, sewa switch atau sewa cisco, silakan langsung hubungi kami di sini.
Tinggalkan Balasan